WOM Finance Optimis 2023 Salurkan Pembiayaan Rp 5,2 T dan Raih Laba Rp 231 M

Jakarta, BisnisJatim.Id – PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOM Finance) optimis tahun ini akan mampu membukukan penyaluran kredit sebesar Rp 5,2 triliun. Hal ini karena kondisi ekonomi masih kondusif meskipun persaingan semakin ketat.

Djaja Suryanto Sutandar, Presiden Direktur WOM Finance, mengatakan, optimisme tersebut cukup berasalan. Sebab hingga kuartal ketiga (Q3/2023), WOM Finance berhasil mencatat kinerja yang menggembirakan.

Hingga September 2023, WOM Finance berhasil menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 4,3 triliun atau meningkat 32% dibandingkan periode yang sama tahun 2022 yang sebesar Rp 3,3 triliun. Kontribusi terbesar berada pada pembiayaan multiguna MotorKu dan MobilKu sebesar Rp 3,1 triliun. Kemudian diikuti pembiayaan motor baru dan logam mulia sebesar Rp 1,2 triliun.

WOM Finance juga berhasil mencetak laba bersih per September 2023 sebesar Rp 141 miliar atau naik 15% dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 123 miliar. Sementara total aset tercatat sebesar Rp 6,6 triliun atau naik 19% dibanding periode yang sama tahun lalu yakni Rp 5,5 triliun.

Di sisi lain total ekuitas tercatat sebesar Rp 1,6 triliun atau meningkat 12% dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp 1,4 triliun. Return on Equity (ROE) pun tercatat mengalami peningkatan menjadi sebesar 12,1% seiring dengan pertumbuhan bisnis Perusahaan.

“Dengan keberhasilan ini, kami siap melakukan ekspansi yang lebih luas untuk mencapai pertumbuhan yang lebih solid demi kepuasaan konsumen dan mitra kami,” kata Djaja Suryanto,saat Public Expose secara offline dan online, Selasa (31/10).

Dia yakin dengan kondisi yang bagus ini, pihaknya optimis tahun 2023 akan mampu meraih target penyaluran kredit sebesar Rp 5,2 triliun dengan laba bersih sebesar Rp 231 miliar. Untuk itu pihaknya akan terus melakukan strategi memperkuat layanan digital agar lebih cepat dan efisien.

Selain itu, pihaknya juga meningkatkan pembiayaan konsumen dengan strategi omnichannel marketing yang menarik seperti virtual & pop-up event, sosial media promo, serta program loyalty & customer retention.

Pihaknya juga melakukan pengembangan potensi bisnis baik pengembangan wilayah untuk mempermudah akses maupun pengembangan kanal distribusi baik secara digital maupun konvensional. Juga melakukan  optimalisasi proses bisnis untuk mendukung pembayaran secara cashless.

“Kami juga mekakukan pelatihan dan pengembangan berkelanjutan dengan menerapkan technical skills behavioural competency training program. Kami juga mengembankan perangkat keamanan teknologi informasi serta pengembangan credit approval engine system,” tambah Djaja.

Dia mengaku, sentralisasi dan transformasi digital yang telah dilakukan sejak empat tahun silam dan terus berlanjut di tahun 2023 menyebabkan proses bisnis menjadi lebih efektif dan efisien serta menekan risiko pembiayaan bermasalah. Hal tersebut berdampak bagi WOM Finance sehingga dapat melakukan profiling konsumen dengan lebih cermat dan tepat.

“Kami optimis dapat melanjutkan tren ini dengan tetap menjaga kualitas aset yang baik dan pencadangan yang memadai, sambil melanjutkan proses transformasi bisnis dan mitigasi risiko melalui Tata Kelola Perusahaan yang Baik. Kami juga akan terus melakukan ekspansi ke luar Jawa baik di Sumatera maupun Indonesia yang potensinya cukup besar. Jumlah kantor dan kantor cabang akan terus kami tambah,” sambung Djaja. BJ3