Jakarta, BisnisJatim.Id – Badan Pengelola Tabungan Perumahan Rakyat (BP Tapera) telah menyalurkan KPR Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) kepada masyarakat berpenghasilan rendah atau MBR sejak tahun 2022 hingga 15 April 2025 sebesar 84,2 triliun.
“Sejak tahun 2022 hingga saat ini, kami telah menyalurkan dana bantuan FLPP sebesar Rp 84,2 triliun untuk 721.329 unit rumah,” ujar Komisioner BP Tapera Heru Pudyo Nugroho dilansir Antara, Kamis (17/4).
Sementara pada pembiayaan KPR Tapera sejak tahun 2021 hingga 15 April 2025 BP Tapera telah menyalurkan senilai Rp3,3 triliun untuk 19.345 unit rumah. Sedangkan jumlah rumah subsidi sejak tanggal 20 Oktober 2024 sampai 16 April 2025 sebanyak 147.265 rumah.
“Untuk tahun ini, progres pencapaian rumah subsidi sejak 1 Januari – 16 Appril 2025, sebanyak 105.319 rumah,” ungkapnya.
BP Tapera juga memberikan apresiasi kepada 16 pengembang terbaik hasil penilaian berdasarkan bobot penilaian dari keterhunian, ketepatan sasaran, kualitas bangunan, kualitas kredit, prasarana, sarana dan utilitas (PSU) serta penilaian fasilitas umum (fasum).
”Semoga pengembang terbaik ini bias menjadi pemicu semangat bagi para pengembang lainnya untuk berkarya lebih baik lagi ke depannya,” ujarnya.
Dia berharap dengan adanya apresiasi ini diharapkan semakin mendorong para pengembang untuk selalu menjaga kualitas bangun dengan struktur yang kuat, material berkualitas dengan desain yang sesuai kebutuhan.
“MBR sangat berharap rumah yang mereka beli memang layak dihuni, memiliki fasilitas sanitasi yang memadai, akses jalan yang baik, bahan material yang berkualitas dengan fasum yang lengkap sesuai aturan yang berlaku,” tutup Heru. BJ3/Ant