Surabaya, BisnisJatim.Id – Raksasa properti asal Surabaya, PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) mencatat kinerja yang sangat moncer selama tahun 2023. Hal ini terlihat dari pendapatan bersih Perseroan tahun 2023 yang mencapai Rp 6,200 triliun, naik 3,6% dari tahun sebelumnya yang sebesar Rp 5,987 triliun.
Minarto Basuki, Direktur PWON mengatakan, Laba Bruto tahun ini tercatat Rp 3,401 triliun, naik 5,7% dibanding tahun lalu Rp 3,219 triliun.
Sedangkan EBITDA sebesar Rp 3,362 triliun, naik 2,8% dibanding tahun sebelumnya Rp 3,272 triliun. Laba Bersih tercatat sebesar Rp 2,382 triliun, naik 30,1% dibanding tahun lalu 1,831 triliun.
“Recurring revenue Perseroan tahun 2023 mencapai Rp 4,669 triliun naik 20,7% dibandingkan tahun 2022 yang sebesar Rp 3,870 triliun,” kata Minarto dalam siaran persnya, Selasa (26/3).
Pendapatan recurring terdiri atas pendapatan retail mal Rp 3,124 triliun, naik 18% dibanding tahun lalu Rp 2,641 triliun, pendapatan office leasing Rp 304 miliar naik 1% dari tahun lalu Rp 300 miliar dan pendapatan hospitality sebesar Rp 1,241 triliun, naik 34% dibanding tahun lalu Rp 929 miliar.
Development revenue Perseroan tahun 2023 mencapai Rp 1,531 triliun turun 27,7% dibanding tahun lalu sebesar Rp 2,118 triliun.
“Sedangkan Berdasarkan revenue per segment terbagi atas revenue dari : retail leasing 50%, hotel dan serviced apartment 20%, office leasing 5%, condominium 12%, landed houses sales 12% dan office sales 1%,” tambah Minarto.
Marketing Sales 2003
Marketing Sales Perseroan 2023 tercatat sebesar Rp 1,342 triliun, didukung dari launching tower baru Lancaster dan Clayson Tower di superblok Pakuwon Mall serta adanya insentif PPN DTP dari pemerintah di triwulan ke 4.
Komposisi penjualan tahun 2023 adalah landed houses 35% serta condominium dan office sebesar 61% dan 4%.
Belanja Modal
Pengeluaran belanja modal tahun 2023 yang telah dikucurkan oleh Perseroan sebesar Rp 1,890 triliun untuk membiayai proyek konstruksi Pakuwon Mall Bekasi, Pakuwon City Mall dan renovasi Pakuwon Mall Yogyakarta dan Solo Baru.
“Selain itu juga untuk pembelian hotel Four Points by Sheraton Bali, Kuta serta untuk pembelian tanah di Semarang dan Batam,” ujar Minarto.
Berikut portofolio properti yang dimiliki Perseroan:
- Superblok Gandaria City, Jakarta (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, perkantoran dan hotel)
- Superblok Kota Kasablanka, Jakarta (pusat perbelanjaan ritel, apartemen dan perkantoran)
- Somerset Berlian, Jakarta (apartemen servis)
- Blok M Plaza, Jakarta (pusat perbelanjaan ritel)
- Superblok Tunjungan City, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, perkantoran dan hotel)
- Superblok Pakuwon Mall, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, apartemen servis, dan hotel)
- Royal Plaza, Surabaya (pusat perbelanjaan ritel)
- Pakuwon City township (landed residential), Pakuwon City Mall (pusat perbelanjaan ritel), Amor Tower, Pakuwon City Mall tahap 3 dan East Coast Mansion tahap 2 (pusat perbelanjaan ritel dan apartemen yang sedang dalam masa pembangunan), serta apartemen Educity, di Surabaya Timur
- Grand Pakuwon township (landed residential) dan Food Junction (Hypermarket, culinary & leisure destination), di Surabaya Barat
- Superblok Pakuwon Mall, Bekasi (pusat perbelanjaan ritel, apartemen, dan hotel yang seluruhnya sedang dalam masa pembangunan)
- Pakuwon Mall Jogja dan Yogyakarta Marriot Hotel (pusat perbelanjaan ritel dan hotel) · Pakuwon Mall Solo Baru (pusat perbelanjaan ritel)
- Four Points by Sheraton Bali, Kuta (hotel). BJ3