Surabaya, BisnisJatim.Id – Program Pembinaan UMKM Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus kembali ‘naik panggung’. Kali ini penghargaan diraih sebagai stand terbaik dalam ajang Batik Fashion Fair (BFF) yang diselenggarakan Pemerintah Provinsi Jawa Timur pada tanggal 15-19 November 2023 di Exhibition Hall Grand City Surabaya. Penghargaan diserahkan langsung Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Jatim, Dr Ir Iwan S.Hut, MM tadi malam.
Ajang yang merupakan seri dari Batik Bordir Aksesoris Fair ini dibuka langsung oleh Arumi Emil Dardak yang juga Ketua Dekranasda Provinsi Jatim. Tak kurang 150 peserta ambil bagian menempati 120 stand pada event ini. Arumi dalam sambutannya mengatakan bahwa UMKM merupakan salah satu sektor penting penunjanh ekonomi Jawa Timur.
“Kondisi makro ekonomi Jawa Timur ditentukan oleh supply five salah satunya perdagangan / UMKM,” ujar Arumi.
Penghargaan ini merupakan raihan kelima selama Tahun 2023, setelah sebelumnya torehan di catatkan pada ajang Great Expo, K-UKM Expo, Bali Interfood dan Jatim Fest pada kategori yang sama. Pada pameran ini, Pertamina mengenalkan 4 (empat) UMKM binaan unggulannya yakni Batik Sumber Arafat, Shine Polaris, Zana Batik Madura dan CV Berkah.
Pemilik Shine Polaris, Siti Masroah mengungkapkan, model pemilihan mitra binaan yang ikut Pameran bergiliran, sehingga ia sangat menanti-nanti diajak oleh Pertamina karna hasil penjualannya lumayan karena didukung stand pameran yang selalu dapat pemghargaan. “Kami mengucapkan terimakasih sebesar-besarnya karna telah diberi kesempatan mengikuti skala pameran yang terus berkembang dr lokal ke regional,” ujar Siti.
Persana Annual Show 2023, Inisiasi Inklusifitas Dalam Dunia Usaha
Secara terpisah di hari dan tempat yang sama Pertamina juga melaksanakan pagelaran busana kolaborasi dengan Perkumpulan Pengusaha Busana (Persana) Jawa Timur.
Kegiatan yang dihadiri oleh Rini Indriyani Eri Cahyadi ini diisi dengan pagelaran busana, pameran produk UMKM, lomba fashion anak dan gelae karya disabilitas Rumah Anak Prestasi Kota Surabaya. Kegiatan bersama disabilitas diinisiasi oleh Pertamina guna mendorong kampanye inklusifitas dalam produktivitas dimana karya disabilitas Rumah Anak Prestasi didorong ke dunia pasar melalui wadah pameran dan event yang diselenggarakan.
Area Manager Comm, Rel & CSR Pertamina Patra Niaga Jatimbalinus Ahad Rahedi menuturkan, program pembinaan UMKM Pertamina dirancang secara holistik, “Tidak hanya membesarkan UMKM itu sendiri namun, UMKM dirangsang untuk memberikan multiplier effect bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat di sekitar salah satunya dalam hal inklusivitas,” ujar Ahad.
“Prestasi yang kita raih ini harapannnya memacu kita untuk dapat menghadirkan yang lebih baik lagi untuk UMKM Binaan kita yang tentunya menjadi penopang roda perekonomian daerah. Selain itu mengenalkan karya disabilitas di pasar akan terus jadi komitmen kita untuk membuka iklim inklusivitas dalam berusaha,” tutup Ahad. BJ7