Surabaya, BisnisJatim.Id – Meningkatnya permintaan bahan baku atau raw materials khususnya specialty chemical membuat inovasi produk personal care di Indonesia semakin meningkat. Industri kecantikan kini telah menjadi salah satu industri yang semakin menjanjikan.
Pasar kosmetik Beauty dan Personal Care di Indonesia pun telah berkembang pesat seiring dengan membaiknya perekonomian dan meningkatnya GDP per kapita. Pasar Beauty dan Personal Care di Indonesia bernilai USD 6,3 miliar (lebih dari Rp 91,6 triliun) pada tahun 2021 dan diperkirakan akan tumbuh pesat pada tahun 2023 seiring meredanya efek pandemi.
Siu Min, selaku CEO PT Sinergi Multi Lestarindo (SML), mengatakan, perkembangan industri specialty chemical personal care di Indonesia menunjukkan konsumen semakin sadar akan keamanan dan kualitas produk perawatan pribadi. Hal ini menciptakan peluang besar bagi perusahaan specialty chemical untuk terus tumbuh dan berinovasi di pasar Indonesia.
Specialty chemical merupakan ingredients active yang diformulasikan untuk digunakan dalam produk-produk perawatan pribadi, termasuk kosmetik, perawatan kulit, perawatan rambut, dan produk-produk kecantikan lainnya.
“Meningkatnya permintaan bahan baku membuat pertumbuhan bisnis kami khususnya personal care meningkat. Permintaan untuk produk skincare bertumbuh seiring perubahan perilaku konsumen lebih care kesehatan,” papar Siu Min, saat meninjau pameran Indonesia Cosmetic Ingredients (ICI) di Grand City Mall Surabaya, Rabu (7/6).
PERSONAL CARE & BEAUTY : Siu Min (kana) bersama Yulia Rosaline menunjukan salah formula PT SML yang siap meramaikan pasar produk Personal Care & Beauty dalam pameran ICI di Grand City Mall, Surabaya
Sementara itu, Managing Director Food Ingredients PT.SML, Yulia Rosaline menjelaskan, kehadiran para supplier ini akan dapat mensuply bahan baku sesuai dari permintaan dan karakteristik produk personal care pasar Indonesia yang tidak kalah saing dengan produk import.
Adapun tema pada tahun ini adalah glowing dan glossy, dimana customer dapat melihat formulasi personal care yang telah dipersiapkan oleh tim R&D PT SML. Produk dari negara-negara tersebut memiliki karakter dan inonvasi produk yang sesuai dengan trend pasar di Indonesia.
“Kami berharap bahwa produk personal care di Indonesia harus mampu menjadi tuan rumah, melalui bahan baku specialty yang ada di Indonesia,” kata Yulia yang juga pengurus Perkosmi Pusat.
RAMAI : Suasana pameran ICI yang digelar SML bersama mitra bisnisnya di Grand City Mall Surabaya ramia dikunjujngi para pecinta produk Personal Care & Beauty
Dengan adanya pameran ICI 2023 Yulia mengharapkan masyarakat terutama industri personal care dapat melihat berbagai perkembangan trend dan inovasi bahan baku khususnya specialty chemical untuk industry personal care.
Para pengunjung juga bisa melihat langsung ratusan formulasi produk personal care PT.SML yang sudah dibuat oleh tim R & D PT SML. Pertumbuhan bisnis PT SML tidak hanya melalui Personal Care saja, namun juga didukung oleh unit bisnis SML lainnya yaitu Food Ingredients dan Chemical Industry.
“Untuk mendukung semua unit bisnis PT SML, kami memiliki jaringan supplier khususnya specialty chemical yang tesebar di sekitar 11 negara. Bahan baku yang kami pasarkan memiliki standard tersendiri sesuai dari kebutuhan para customer, serta memiliki inovasi yang bagus dalam pengembangan produk,” tambah Yulia.
SKIN CARE : Petugas dari PT SML menjelaskan pada customer tentang berbagai formula untuk produk Personal Care & Beauty di pameran ICI di Grand City Mall Surabaya
Bahkan saat ini sudah banyak produk specialty chemical PT SML yang sudah dipatenkan dari para supplier, dimana produk tersebut hanya dijual oleh PT SML di Indonesia. Sehingga PT.SML dapat memberikan manfaat yang lebih besar untuk penyediaan bahan baku yang berkualitas di industry raw materials di Indonesia.
“Untuk menghadapi daya saing baik nasional dan internasional, PT SML memiliki labolatorium untuk menghasilkan trend formulasi baik di personal care maupun food ingredients. Labolatorium ini akan menghasilkan sejumlah formula yang sesuai perkembangan trend saat ini. Sehingga customer dapat mengetahui market trend di Indonesia khususnya untuk Personal Care dan Food Ingredients,” pungkas Siu Min. BJ3
