Apkrindo dan YUKK Payment Gateway Gelar Festival Kuliner Jepang – Korea Terbesar di Surabaya

Surabaya, BisnisJatim.Id – Setelah sukses dalam gelaran kuliner dan fashion Kediri Dolanan tahun 2022 di Kediri, YUKK Payment Gateway kembali mendukung para pelaku bisnis kuliner di Jatim. Kali ini, YUKK Payment Gateway terlibat dalam Japkor Food Market yang digelar di Convention Hall, Tunjungan Plaza 3, Surabaya.

Menurut Agustino, Co-founder dan Chief Marketing Officer PT Yukk Kreasi Indonesia, sebuah kehormatan bagi YUKK Payment Gateway bisa ambil bagian dalam festival kuliner Jepang dan Korea terbesar di Indonesia. Dalam festival ini, pihaknya menyediakan QRIS untuk para pedagang.

“Ini adalah wujud komitmen kami dalam mendukung pelaku UMKM untuk masuk dalam ekosistem digital,” kata Agustino, disela acara JapKor, Jumat (11/8).

Dikatakan, Japkor Food Market adalah festival makanan khas Jepang dan Korea terbesar di Indonesia. Festival ini digelar oleh Waymaker Events dalam kerja sama dengan APKRINDO (Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restoran Indonesia), Tunjungan Plaza, dan YUKK Payment Gateway.

Lebih dari 100 tenant makanan dan minuman dari berbagai brand di Indonesia berpartisipasi dalam festival kuliner ini. Festival ini berlangsung dari 11—13 Agustus. Selain beberapa kafe dan restaurant yang sudah punya nama, juga banyak pelaku UMKM terlibat dalam event ini.

Jawa Timur, lanjut Agustino, adalah salah satu dari tiga provinsi dengan jumlah restoran dan kafe terbanyak di Indonesia. Setiap tahun, selalu ada kedai, kafe, dan restoran baru yang muncul. Beberapa di antaranya adalah merchant YUKK Payment Gateway.

“Sejak 2021 lalu, kami memang sudah bekerja sama dengan banyak pelaku UMKM di Surabaya. Ini event luar biasa. Di Jakarta sendiri belum pernah ada event JapKor sebesar ini,” tambahnya.

Saat ini, YUKK Payment Gateway memang gencar menggandeng para pelaku UMKM untuk memanfaatkan pembayaran digital. Salah satunya adalah QRIS. Sejak 2021 lalu, YUKK Payment Gateway terlibat aktif dalam berbagai festival untuk mendorong para pelaku UMKM memanfaatkan QRIS sebagai metode pembayaran.

QRIS sangat memudahkan pembeli dan pedagang. Transaksi menjadi lebih cepat dan mudah. Pembeli hanya perlu scan QRIS. Bagi pedagang, selain proses transaksi lebih cepat, pedagang juga tidak perlu siapkan uang kembalian dan tidak perlu khawatir akan uang palsu.

Jumlah merchant yang bergabung dengan YUKK Payment Gateway terus bertambah. Tercatat sudah ribuan merchant yang menggunakan layanan YUKK Payment Gateway. Tidak hanya merchant yang berada di kawasan Jabodetabek, tetapi juga di beberapa daerah lain di Indonesia termasuk di Jatim dan Surabaya.

Dia optimistis bisa menggandeng lebih banyak pelaku UMKM untuk terjun ke dalam ekosistem digital. Selain QRIS, YUKK juga menyediakan saluran pembayaran lain seperti virtual account, kartu kredit, kartu debit, dan dompet digital.

Selama event tiga hari dia yakin ada transaksi 80-90 ribu transaksi. Sementara tahun ini dia yakin ada pertumbuhan 20-30 persen dari tahun lalu dengan jumlah transaksi sebanyak 40-50 juta transaksi. Dari jumlah tersebut sekitar 80 persen berasal dari kuliner, 10 persen dari lifestyle dan 10 persen multi produk.

“Kami berkomitmen menyiapkan infrastruktur yang bisa membuat para pelaku UMKM lebih mudah mengembangkan bisnisnya,” terang Agustino.

Sementara itu, Fery Setiawan, Ketua Aprkrindo Jatim, menambahkan, event JapKor Food Festival memang diinisiasi Apkrindo. Pihkanya ingin mengadakan gelaran acara yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Dan sambutannya luar biasa. Terbukti sebanyak 150 tenant ikut meramaikan event ini.

Selain beberapa kafe dan resto yang sudah punya nama, juga banyak pelaku UMKM yang ikut dalam event ini. Mereka tidak harus menampilkan brand Jepang atau Korea. Bisa membuat menu khas Indonesia namun tetap ada kaitannya dengan Jepang dan Korea.

“Sambutannya cukup bagus. Hari ini pengunjungnya cukup banyak. Karena makanan Jepang dan Korea sudah familiar. Bahkan viral terutama bagi anak-anak muda dan family,” kata Fery.

Dia yakin event ini akan sukses. Sebab, peserta dan pengunjung sangat antusias. Apalagi event ini banyak didiukung bisnis F&B. Biasanya dalam bazaar seperti ini, 60 persen dari lifestyle dan 40 persennya kuliner. Dalam event kali ini, justru 80 persennya dari F&B dan sisanya dari lifestyle.

“JapKor juga jadi ajang pendatang baru untuk test market di Surabaya. Sehingga mereka bisa memilih investasi bisnis apa yang cocok nantinya di Surabaya. Kami juga didukung Yukk Payment Gateway untuk memudahkan transaksi secara digital atau cashless,” tandas Fery Setiawan. Bj5