HeadlineIndustriPerdagangan

Apkrindo Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas, Pelaku Usaha F&B Tetap Lakukan Ekspansi   

156
×

Apkrindo Ajak Masyarakat Jaga Kondusifitas, Pelaku Usaha F&B Tetap Lakukan Ekspansi   

Sebarkan artikel ini

Surabaya, BisnisJatim.Id – Ditengah kondisi ekonomi yang belum stabil pelaku usaha bisnis Food & Beverage (F&B) masih optimis tahun ini tetap ada pertumbuhan. Apalagi sebentar lagi masuk musim libur sekolah dan akhir tahun, yang akan jadi momen penting mendongkrak kinerja bisnis F&B.

Ketua Asosiasi Pengusaha Kafe dan Restaurant Indonesia (Apkrindo) Jatim, Ferry Setiawan, mengatakan, sebenarnya prospek bisnis F&B masih cukup bagus. Sebab kebutuhan akan makan dan minum tidak akan pernah menyusut.

Namun karena kondisi ekonomi plus berbagai kejadian yang diluar perkiraan termasuk demo masyarakat, membuat bisnis F&B dan tourism mengalami penurunan. Sebab, banyak masyarakat enggan melakukan aktivitas diluar rumah.

“Harusnya sekarang ini persiapan untuk liburan Q4 dan akhir tahun, tapi karena demo-demo kemarin, bisnis F&B dan tourism langsung drop dan lesu,” kata Ferry, Selasa (2/9).

Jaga Kondusifitas. Ferry Setiawan (kanan) dalam salah satu acara di Surabaya. Dia mengajak semua masyarakat menjaga kondusifitas agar ekonomi bisa tetap bertumbuh termasuk bisnis kuliner. Foto IST

Untuk itu dia mengajak semua pihak untuk menjaga kondisi yang semakin kondusif. Sehingga akan berdampak terhadap pertumbuhan ekonomi. Apalagi bisnis F&B, turunannya cukup banyak mulai industri hingga petani, nelayan, peternak dan lainnya juga ikut terdampak.

“Saya sampaikan Surabaya ini aman. Jangan sampai ekonomi yang harusnya sudah akan naik, malah jadi lesu dan makin banyak PHK. Terlebih sekolah malah dibuat online lagi satu minggu. Mari kita jaga bersama dan ciptakan kondisi yang kondusif tanpa provokasi ,” imbuh Ferry.

Crab n Co Hadir di CitraLand Surabaya, Tawarkan Menu Kepiting Unggulan

Di sisi lain, semangat ekspansi tetap menyala di kalangan pelaku usaha kuliner. Salah satunya datang dari Jimmy Irawan, pemilik brand kuliner Crab n Co, yang baru saja membuka restoran pertamanya di kawasan CitraLand Surabaya.

Menurut Jimmy, potensi pasar F&B di Surabaya sangat besar, terutama di wilayahSurabaya Barat  yang terus berkembang. Bahkan sejak mulai berjualan secara online di tahun 2020, sebagian besar konsumennya berasal dari kawasan tersebut.

“Kami melihat respon pasar sangat bagus, terutama terhadap menu kepiting yang kami tawarkan. Karena itu, kami putuskan membuka outlet fisik pertama di Surabaya Barat,” ujar Jimmy.

Crab n Co yang dikenal lewat menu spesial seperti Caramelized Butter Crab, Singapore Crab, serta berbagai varian steak dan pasta, menyasar segmen keluarga, korporat hingga anak muda.

Jimmy yakin keunikan menu yang ditawarkan serta ketersediaan bahan baku yang melimpah, khususnya dari Kalimantan, menjadi kekuatan utama Crab n Co di tengah persaingan industri kuliner.

“Kami percaya, pasar Surabaya bisa menerima kehadiran Crab n Co dengan baik. Apalagi pemain di menu kepiting masih relatif sedikit, sehingga kompetisinya tidak ketat. Ini jadi peluang besar bagi kami,” pungkasnya. BJ1