Surabaya, BisnisJatim.Id – PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (ELPI) memberikan hasil kinerja keuangan kuartal ketiga yang solid yang sekali lagi menunjukkan kekuatan strategi pertumbuhan dari tahun ke tahun selama 8 kuartal berturut-turut sejak menjadi perusahaan terbuka yang tercatat di Bursa Efek Indonesia.
Pendapatan bersih konsolidasian Grup sebesar Rp 893,83 milliar, meningkat 10,89% dibandingkan dengan tahun lalu. Laba bersih Grup, mencapai Rp 171,568 milliar atau 12,55% lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu.
Siklus pertumbuhan kinerja keuangan ini ditopang dengan kemampuan ELPI mempertahankan pertumbuhan pendapatan perluasan margin di semua lini bisnis baik di sektor Offshore Support Vessel maupun non offshore.
Selain itu ELPI juga terus berkomitmen memberikan pelayanan terbaik bagi Klien sehingga dapat mempertahankan kerjasama yang telah berjalan serta memperoleh kontrak-kontrak baru dengan durasi jangka panjang.
Efilya Kusumadewi-Direktur Keuangan, Rabu (30/10) mengungkapkan, “Selain mempertahankan kinerja bisnis inti ELPI di bidang Offshore, kami juga terus membangun momentum positif pada sektor non offshore yaitu Tug & Barge serta Bulk & Transhipment dengan mencatatkan pendapatan senilai Rp 366,93 milliar atau mengalami peningkatan 17% dengan periode yang sama tahun lalu”.
Pada rasio keuangan, ELPI secara Grup tetap mampu menjaga dan memenuhi covenant yang telah ditetapkan oleh Bank Kreditur yaitu dengan ketentuan untuk DER kurang dari 230%, DSCR di atas 1 kali (100%), dan Current Ratio di atas 1 kali (100%).
“Sedangkan pada aspek solvabilitas, Debt to Equity Ratio (DER), Debt Service Coverage Ratio (DSCR) dan Current Ratio masing-masing tercatat sebesar 27%, 5,31 dan 421%,” tambah Efilya.
Wawan Heri Purnomo-Corporate Secretary menambahkan, disamping mempertahankan fundamental yang solid, ELPI juga terus berupaya dan berkomitmen menerapkan prinsip Sustainable Finance dalam berinvestasi.
“Dengan mendukung Zero Net Emission program dari International Maritime Organization (IMO) ELPI telah berinvestasi melalui Advance Technology transisi menuju kapal ramah lingkungan (Green Vessel) yaitu program konverter kapal Diesel Dual Fuel (DDF) dan Multicat Hybrid. Inisiatif tersebut telah mendapatkan rekognisi dari IDX Channel berupa Penghargaan Anugerah ESG di tahun 2024,“ katanya.
Secara keseluruhan, kinerja keuangan kami pada kuartal ketiga tetap kuat karena margin EBITDA meningkat 16% year on year menjadi Rp 302,81 milliar. Saya yakin dan optimis ELPI dapat terus membangun hasil kinerja positif di sepanjang sisa tahun ini.
“Beberapa kontrak baru yang diraih ELPI di tahun 2024 diantaranya adalah mensupport pekerjaan ExxonMobile Cepu Limited dengan dan salah satu entitas perusahaan Grup Pertamina adalah salah satu bentuk kepercayaan client kepada ELPI termasuk beberapa kontrak spot charter lainnya dari perusahaan minyak dan gas baik di wilayah perairan Indonesia maupun Malaysia,” tutup Wawan. BJ5