Penipuan Berkedok Emas ANTAM: Ini Cara Menghindari Kerugian

Bisnisjatim.id, Jakarta – Saat ini, berbagai modus penipuan online semakin beragam, apalagi menjelang akhir tahun yang seringkali identik dengan pesta diskon di berbagai negara. Oleh karena itu, masyarakat diimbau untuk lebih berhati-hati terhadap berbagai jenis penipuan, termasuk penawaran emas dengan harga yang tidak wajar.

Otoritas Jasa Keuangan (OJK), bersama dengan Otoritas, Kementerian, dan Lembaga terkait yang tergabung dalam Satuan Tugas Pemberantasan Aktivitas Keuangan Ilegal (Satgas PASTI), telah meluncurkan Indonesia Anti-Scam Center (IASC). Langkah ini diambil untuk mempercepat penanganan penipuan di sektor keuangan.

Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi, dan Pelindungan Konsumen (PEPK) OJK, Friderica Widyasari Dewi, mengimbau masyarakat agar semakin waspada terhadap maraknya modus penipuan dan investasi bodong.

“Namanya modus penipuan itu memang menarik,” ujar Friderica, yang akrab disapa Kiki, dalam keterangan resmi.

Menurut Kiki, penipuan terus berevolusi. Jika dahulu modus penipuan berupa undian berhadiah marak terjadi, kini penipuan berkembang dengan berbagai modus baru, termasuk jual-beli emas online. Sebelumnya, transaksi emas dilakukan secara langsung. Namun kini, penjualan emas secara online kerap dimanfaatkan untuk aksi penipuan.

Untuk menghindari penipuan jual-beli emas, masyarakat perlu mengenali ciri-cirinya. Penipuan biasanya menawarkan emas dengan harga miring atau diskon besar-besaran. Selain itu, mekanisme transaksi yang janggal, seperti pengiriman barang yang memakan waktu berbulan-bulan, juga perlu diwaspadai.

Modus penipuan lainnya adalah oknum yang mengaku sebagai Antam Logam Mulia melalui WhatsApp atau marketplace. Waspada jika diminta transfer ke rekening pribadi atau pembayaran dengan metode Paylater. Bahkan, penipu kadang memanfaatkan Google My Business untuk mengelabui korban.

Untuk melindungi diri dari penipuan emas, lakukan hal-hal berikut ini:

  • Beli emas ANTAM hanya dari penjual resmi dan terpercaya.
  • Jangan tergiur harga murah. Ingat, ada harga, ada rupa.
  • Periksa keaslian sertifikat dengan teliti.
  • Jangan mudah percaya dengan iming-iming keuntungan tinggi.
  • Hindari transaksi melalui WhatsApp atau nomor tidak resmi.
  • Selalu lakukan riset sebelum berinvestasi emas.

Penipuan berkedok jual-beli emas ANTAM adalah salah satu modus yang patut diwaspadai. Dengan memahami ciri-ciri dan cara pencegahannya, masyarakat bisa melindungi diri dari kerugian finansial. Ingatlah, investasi emas membutuhkan kehati-hatian. Jangan mudah tergoda dan selalu cek terlebih dahulu sebelum membeli!

Untuk informasi lebih lanjut mengenai investasi Emas ANTAM, kunjungi situs resmi Logam Mulia atau hubungi infomlm@antam.com. Jika mengalami kesulitan, Anda bisa mengakses layanan pelanggan ALMIRA (ANTAM LM Virtual Assistant) di nomor 0811-1002-002 melalui WhatsApp (chat only). (bj2)