Surabaya, BisnisJatim.Id – The Artisan Market kembali menggelar Bazar di Graha Groundfloor, Graha Famili selama tiga yakni tanggal 31 Maret – 2 April 2023. Ini merupakan event yang ke 17 yang digelar secara out door maupun indoor. Namun tahun ini kali ini merupakan gelaran yang pertama kali.
Co Founder The Artisan Market Surabaya, Saskia Tessy, menjelaskan, pihaknya selalu mengadakan event selama dua kali setiap tahun. Untuk event outdoor digelar di Graha Groundfloor. Sementara indoor diadakan di Ciputra World Surabaya.
Tujuan dari Bazar ini adalah untuk mengumpulkan dana dimana net profit nanti semuanya akan disumbangkan pada Lembaga Sosial yang membutuhkan. Selain itu juga mengajari anak-anak muda yang tergabung dalam Youth Preneurs untuk belajar berbisnis dan punya empati terhadap sesame.
“Karena itu, dalma event kali ini kami juga melibatkan Youth Preneurs. Mereka siswa-siswi SMP-SMA/SMK dari beberapa sekolah di Surabaya,” kata Saskia Tessy, Jumat (31/3) disela Bazar.
Baginya, melibatkan anak-anak muda dalam event sangat penting. Selain mereka bisa belajar bagaimana mengelolah bisnis dengan sejak dari perencanaan, produksi, packaging dan pemasaran serta bagaimana mengelolah keuanganya dengan baik.
Dan yang lebih penting lagi mereka juga bisa merasakan betapa mencari uang itu tidak mudah. Perlu perjuangan dan kerja keras. Selain itu, mereka juga bisa merasakan betapa pentingnya berbagi dendgan orang lain yang lebih membutuhkan.
“Dalam event kali ini ada 70-an booth dimana 10 persennya kami sediakan untuk Youth Preneurs. Mereka bisa menawarkan beragam produk unggulannya,” tambahnya.
Event kali ini juga diikuti beragama UMKM dan industry dari Surabaya seperti Finna, Jamu Iboe. Mereka juga menawarkan berbagai produk andalanya seperti makanan dan minuman. Aneka kebutuhan sehari-hari, sanck, krupuk, bumbu dan banyak lagi lainnya.
Dan kebetula event kali ini diadakan bersamaan dengan bulan Suci Ramadhan sehingga ajang Bazar ini juga bisa dijadikan jujugan keluarga atau rekan kerja untuk berbuka bersama atau mencari kebutuhan sehari-hari.
Juga ada banyak acara menarik selama event seperti talent performance, Bento Making Competition for Kids, penampilan anak-anak TK, Hoop Band, even spesial Mie Mapan serta lomba minum jamu.
“Di hari terakhir nanti ada beberapa penampilan menarik seperti Sherina, Hydrococo Amazing Race dan Hoop Band,” kata Saskia.
Terkait kegiatan charity-nya, Saskia mengaku kali ini seluruh net profit akan disumbangkan ke Yayasan Pondok Kasih lewat program Mobil Pintar. Sebelumnya pihaknya sudah mendonasikan hasil event ke beberapa yang lain seperti Yayasan ABK, Life Care, Yayasan Bibir Sumbing, dan YPAB Keputih.
Rahmawati, Kepala Dept. Pencerdasan Anak Bangsa YPK, menambahkan, pihaknya berterimakasih pada The Artisan Market yang sudah menjalin kerjasama sejak tahun 2015. Lewat program Mobil Pintar, pihaknya terus memberikan dorongan pada anak-anak kurang beruntung untuk terus belajar.
Pihaknya mengajak anak-anak agar gemar membaca untuk menambah wawasan dan pengetahuan. Terhadap anak-anak yang kurang bisa membaca, pihaknya bersama tim juga melakukan pendampingan dan bimbingan dengan metode bermain sambil belajar terutama Pendidikan karakter.
“Kami miris sekali masih banyak anak-anak kelas V dan VI yang belum lancar membaca. Lewat Mobil Pintar ini kami berikan Pendidikan informal dengan metode bermain sambil belajar. Agar anak-anak bisa membaca dan mengenal dunia melalui buku. Kami tanamkan pada mereka nilai-nilai karakter dari hal-hal yang sederhana,” ujar Rahmawati. BJ3