Terjual 70 Persen, Cluster Silver, Jade Hamlet Serahterima Pebruari 2021

Surabaya – Meskipun masih dibayangi pandemic namun hal ini tidak menyurutkan langkah developer untuk terus membangun dan memasarkan produk terbaru. Bahkan selama pandemi market property kelas middle masih bagus dan tumbuh.

Menurut Prani Riniwati, Direktur PT Jade Development, pada awal pandemi pasar memang sempat menurun sekitar 10 persen. Namun sejak akhir Mei 2020, pasar property mulai membaik. Bahkan kondisi ini terus bertahan hingga akhir tahun 2020.

Sebab itu, cluster Silver di perumahan Jade Hamlet yang ditawarkan sejak akhir tahun 2019, hingga kemarin sudah terjual sekitar 70 persen dari total 150 unit. Rumah yang berada di lokasi paling strategis karena di jalan utama perumahan tersebut dipasarkan dengan harga mulai Rp 500-an hingga 700-an juta.

“Masih bagus pasarnya meskipun ada pandemi. Bahkan penjualan kami selama pandemi naik 20 persen. Kami optimis sisa cluster Silver akan habis tahun depan,” kata Prani Riniwati kemarin saat meninjau progress pembangunan cluster Silver.

Dijelaskan, pada awal pandemic dia mengaku khawatir. Pasalnya ada beberapa calon pembeli yang membatalkan transaksi karena terdampak pandemic. Namun dengan kemudahan yang diberikan seperti penundaan pembayaraan DP empat bulan, akhirnya pasarnya kembali membaik.

Hal ini juga tertolong sejumlah bank khususnya bank BNI, Bank Mandiri dan BTN yang juga memberikan kemudahan dengan bunga lebih murah dibanding sebelum ada pandemic, akhirnya konsumen kembali bangkit dan membeli rumah.

Dia mengaku bunga KPR yang ringan membuat konsumen semakin tertarik membeli rumah. Sebab sekitar 90 persen pembeli menggunakan fasilitas KPR dari bank. Sisanya pembayaran cash. Bahkan selama pandemi pembavaran cash naik dari 5 persen menjadi 10 persen.

Dia mengaku, sebenarnya market masih cukup bagus khususnya untuk rumah dengan harga antara Rp 400-an juta hingga Rp 800-an juta. Sebab yang membutuhkan rumah masih cukup banyak terutama dari kalangan pasangan muda dan milenial.

Soal pembangunan rumah, dia mengaku tidak ada kendala. Hingga saat ini pembangunan terus dikebut. Diharapkan, dari 150 unit tipe Silver yang dikembangkan, pada Pebruari 2021 sudah mulai serah terima unit.

Sementara tahun depan pihaknya rencana mengembangkan cluster Ivory 3. Sebab Ivory 1 dan Ivory 2 sudah mau habis. Jumlah unit Ivory 3 yang akan dipasarkan nnati sebanyak 150 unit. Dia yakin Ivory 3 akan cepat habis sebab harganya Rp 350 juta.

“Awal tahun depan Ivory 3 akan kami pasarkan. Kami optimis respodnya akan bagus. Kami juga terus membangun fasilitas seperti water playground, komersial, taman bermain dan sarana olahraga,” ujar Prani Riniwati.  (ris)