Horison Operasikan @Home Premiere GKB-Gresik

Jajaran managemen PT Metropolitan Golden Management dan PT Bumi Metro Wisata saat merayakan pembukaan hotel @HOM Premiere GKB-Gresik di Gresik, Jumat (23/11).

SURABAYA-Pengembang PT Bumi Metro Wisata (BMW) memercayakan pengelolaan hotel @Home Premiere GKB-Gresik kepada PT Metropolitan Golden Management (MGM) yang bernaung dibawah Horison Hotels Group, brand lokal yang mengelola sejumlah hotel di tanah air.

Owner BMW, Rahmad Ridho mengatakan setelah lama menapaki bisnis properti sebagai pengembang perumahan, satu diantaranya perumahan Gresik Kota Baru (GKB), BMW mencoba menekuni bisnis perhotelan dengan membangun hotel @Home Premiere GKB-Gresik. Kebutuhan pasar serta pertumbuhan kota Gresik dan sekitarnya yang dinamis menjadi alasannya. Baik kebutuhan untuk menginap atau kegiatan lain seperti pertemuan, pernikahan dan lainnya. “Kami bangun hotel @Home Premiere GKB-Gresik untuk memenuhi kebutuhan itu,” seloroh Ridho usai pembukaan @Home Premiere GKB-Gresik, Jumat (23/11).

Hotel @Home Premiere GKB-Gresik berlokasi di keramaian GKB, tepatnya di Jl. Kalimantan No.12A GKB, Gresik. Hotel menyediakan 101 kamar dan fasilitas Banquet dan MICE dengan fasilitas Ballroom berkapasitas sampai 700 orang dan beberapa fasilitas meeting hingga kapasitas 125 orang dengan partisi dibuka dari Ruang Meeting 1-3 yang dapat difungsikan sesuai dengan kebutuhan seperti meeting, exhibition, wedding, atau event lainnya. Hotel juga dilengkapi dengan fasilitas Free Wi-Fi Internet Access, LED TV With International TV Channel, Swimming Pool, Santan Restaurant and Sakeca Lounge, dan Car Park Area.

Hotel ini terbilang dekat dari pusat perbelanjaan seperti Icon Mall, mall baru yang di Kota Gresik), begitu pula akses ke Bandara Juanda Surabaya, kurang lebih 55 menit melalui akses pintu masuk Tol Manyar yang hanya 10 menit.

BMW selanjutnya memercayakan pengelolaan hotel kepada MGM. “Kami percaya pengalaman puluhan tahun dan jaringan hotel dengan brand lokal yang dimilikinya, MGM akan membawa hotel ini punya prospek yang bagus kedepan. Sehinga investasi sementara yang sampai sekarang terhitung sekitar Rp 50 miliar bisa kembali modal dalam 6 hingga 7 tahun kedepan,” imbuh Ridho.

Vice President Group Operations MGM, Dino Leonandri menyebutkan untuk mengambil keputusan pengelolaan hotel BMW, tim MGM terlebih dulu memetakan potensi Gresik bagi pengembangan usaha perhotelan. “Hasilnya, cukup bagus dengan tingkat hunian diatas rata-rata 60-70 persen per bulan,” katanya.

Dijelaskan, kota Gresik mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa tahun terakhir dan berpeluang terus tumbuh kedepan seiring dengan berkembangnya sektor industri manufaktur dan jasa di kota ini. “Pertumbuhan ini membuka peluang bagi bisnis perhotelan di kota ini dan kami melihat peluang tersebut dengan membuka hotel @Home Premiere GKB,” kata Dino.

Dino yakin Hotel @Home Premiere GKB bintang dua plus yang baru dioperasikan Horison Group di kota berjuluk ‘kota santri’ itu berpeluang mencapai tingkat hunian di atas rata-rata hunian yang ada sekarang 60-70 persen. Alasannya, selain dukungan pemerintah daerah Gresik, keberadaan industri di wilayah ini juga memastikan peluang tersebut. Sasarannya adalah pemerintahan, perusahaan dan wisatawan baik untuk menginap atau mengadakan kegiatan dengan kamar dan ballroom serta ruang meeting yang ada. “Dengan tarif Rp 313 ribu per malam untuk kelas deluxe room membidik government dan korporat. Dengan okupansi 40 persen dari longstay yang kami dapat dari korporat, kami optimistis bisa mencapai  okupansi diatas 70 persen sehingga target BEP (Break Even Point) yang ditetapkan mitra kami, selaku owner hotel ini, bisa dicapai,” terang Dino.

Dino juga menyebutkan bahwa sudah menjadi tradisi yang diterapkan di semua hotel yang dikelolanya, Horison Group menyelipkan program Corporate Social Responsibility (CSR), yakni melibatkan SMK di sekitar lokasi hotel sebagai tenaga kerjanya. “Mereka kita didik dengan harapan nantinya bisa siap bekerja,” katanya.

Hotel @HOM Premiere GKB di kota Gresik ini hotel yang ke-49. Horison Group berencana menambah dua lagi hotel sampai akhir tahun ini hingga menjadi 51 hotel sampai akhir tahun ini. Kemudian, tahun depan berencana menambah lagi 4 hotel. “Tahun depan kita targetkan bisa closing sebanyak 55 hotel. Kita akan buka hotel di Indonesia timur termasuk di Papua karena potensinya cukup besar,” beber Dino.(RD)